Simak penjelasan penyebab gagalnya bisnis startup di indonesia?


Begitu banyaknya starup diindonesia yang gagal, banyak yang tidak mengetahui kegagalannya karena bisa dibilang startup diindonesia cukup kecil, hanya diakui ditingkat lokal, bukan nasional.

10 Starup nasional yang gagal,


1. Qlapa, Karena kalah saing dengan e-commerce yang lebih besar seperti Shopee dan Amazon 
2. Kirim, Karena kalah saing dengan Go-send dari Go-jek
3. Kleora, Karena pendiri sudah mengakui bahwa ia menjual merek khusus perempuan saja dan telah membatasi pasar bisnis yang berfokus pada perempuan
4. Kirim foodpanda, Kekalah karena keterbatasan pelayanan yang disediakan startup yang berpusat di jerman 
5. YesBoss, Tidak bersaing dengan gojek
6. Multiply, Karena masalah internal
7. Paraplou, Karena dana kurang
8. Rakunten, Karena ketidaksesuaian model bisnis
9. Shopo, Karena tidak mendapat respon positif dari pasar
10. Cipika, Karena perkembangan bisnis yang lambat

Definisi kegagalan startup yang menutup perusahaanya atau melakukan pivot. Kalau dilist startup yang gagal tidak akan ada habisnya. Percayalah, apalagi startup yang boostraping dengan dana sendiri. 

Berikut penyebab gagalnya startup di Indonesia

1. Kekuatan Founder

Fisik, Uang, Psikis harus kuat. Fisik dimana dibutuhkan agar para founder ini menghadapi diri untuk bertemu klien, calon pelanggan, investor atau bertemu dengan orang-orang yang akan bergabung dengan startup tersebut. Tanpa fisik yang kuat, pekerjaan yang banyak sebagai founder akan terbengkalai. Uang? jelas, jika kita membuka usaha pasti perlu modal. Psikis? memeikirkan karyawan digaji dengan uang siapa? Bagaimana bisa membuat startup stabil dan bersaing dengan kompetitor. Percayalah, founnder itu orang- orang hebat dan pemberani.

2. Siap tidaknya menerima perubahan

Perubahan dalam bidang teknologi, perubahan dalam bidang manajemen dan perubahan dalam menerima kritik. Pernah bertemu dengan founder yang keras kepala? sudah dikasih tahu didepan ada lubang masih ditabrak? sudah bertemu dengan founder dan orang-orang startup yang hanya bakar uang? namun menggunakan metode lama? ya itu membuat mereka tidak bisa berkembang. Mungkin bisa bertahan tapi tidak bisa berkembang. Karena startup itu haruas agile. Menerima perubahan, perubahan bagaimana Gojek yang semula hanya Ojek sekarang menjadi super apps.


Bagaimana membangun bisnis yang sukses dan bisa bertahan hingga sekarang?



Menjalankan bisnis bukanlah perjalanan 1001 malam hanya dnegan 1 hari sampai ke tujuan. Dengan pemikiran dan konsep yang matang, anda juga harus fokus pada satu peluang bisnis, semakin berkembangnya dunia maya, saat ini seakan-akan semua hal dapat menjadi peluang bisnis. 

Memulai bisnis, umumnya jarang ada investor yang berani menaruh uangnya disana. Namun kesempatan itu bisa datang kapanpun, jadi kmu harus kuasai betul segala bisnis yang kamu geluti sekarang dan siap menjelaskan sejelas-jelasnya. Semua orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tidak ada orang yang mengetahui segala hal. Dengan berkonsultasi dengan orang lain seperti mentor, teman, atau orang sukses lainnya, Pilihlah mentor, teman atau orang yang sudah sukses untuk menjadi penasehat kamu, tempat berdiskusi tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk menjadi sukses. Intinya lebih banyak mendengar dari pada lebih banyak berbicara.

Belajar lah dari kegagalan karena tidak ada yang pasti didunia ini, sama hal nya dengan dunia bisnis. Ada 2 pilihan dalam hidup kita yang akan menentukan kesuksesan, yaitu untuk maju atau diam. Jika ingin maju, maka kamu juga harus siap menghadapi kegagalan. Justru kegagalan harus terjadi sebab untuk mengajarkan kamu menjadi orang sukses nantinya. Ketika gagal, jangan putus asa, terus mencoba dan belajarlah dari pengalaman. 


Posting Komentar

0 Komentar